Kipernya Bikin Blunder Kocak, Libya Investigasi Duel Vs Tanjung Verde
Federasi sepak bola Libya (LFF) menggelar investigasi usai kipernya, Murad Al-Wuheeshi, melakukan blunder kocak dalam laga kontra Timnas Tanjung Verde di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Afrika.
Grup D Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Afrika kembali berlanjut saat Timnas Libya menjamu Tanjung Verde
Di laga tersebut, kedua tim harus puas berbagi satu poin setelah menuntaskan laga dengan skor 3-3.
Tampil di hadapan pendukungnya sendiri, Libya unggul cepat lewat gol bunuh diri bek lawan, Roberto Lopes, pada menit pertama.
Namun, gol cepat itu mampu disamakan oleh Tanjung Verde lewat gol Termo Acanjo pada menit ke-29.
Sebelum turun minum, tuan rumah pada kembali unggul lewat gol yang dicetak Ezoo El Mariamy pada menit ke-42 dan menjauh lewat gol Mahmoud Al-Shilwi pada menit ke-58.
Tertinggal dua gol, tim tamu gencar melakukan serangan dan berhasil mencetak gol keduanya di laga ini lewat Sidniy Lopes Cabral di menit ke-76.
Enam menit berselang, tim berjuluk Hiu Biru itu berhasil menyamakan kedudukan lewat penyerangnya, Willy Semedo.
Usai pertandingan yang berakhir 3-3 ini, Federasi Sepak Bola Libya (LFF) langsung menggelar investigasi karena kipernya, Murad Al-Wuheeshi, melakukan blunder kocak yang berujung gol kedua lawan.
Di laga tersebut, Murad Al-Wuheeshi melakukan blunder kocak dengan gagal menangkap bola mudah dari umpan Sidny Lopes Cabral ke kotak 16 Libya.
Bola dari umpan Cabral yang bergulir pelan justru gagal ditangkap Al-Wuheeshi dan melewati kedua kakinya hingga masuk ke gawang.
Gol itu kemudian menjadi perbincangan hangat karena kiper dianggap membiarkan bola masuk ke gawang secara sengaja.
Dilansir BolaSport.com dari cuitan jurnalis sepak bola Afrika, Micky Jnr, LFF melakukan investigasi terhadap blunder kipernya itu.
Disebutkan jika LFF merasa kesalahan-kesalahan yang dibuat Al-Wuheeshi itu membuat kans Libya lolos ke Piala Dunia 2026 makin tertutup.
Sekadar informasi tambahan, peluang tim berjuluk Ksatria Mediterania itu finis di dua besar grup D sejatinya terbuka andai menang atas Tanjung Verde.
Nahas blunder kiper dari klub Al Ahli Beghazi itu membuat usaha Libya finis di dua besar tertutup dan mimpi mentas di Piala Dunia 2026 bisa terkubur.
Karena hasil imbang ini, Libya harus tertahan di peringkat ketiga klasemen sementara grup D dengan 15 poin.
Tim besutan Aliou Cisse itu terpaut tiga poin dari Kamerun di peringkat kedua dan terpaut lima poin dari Tanjung Verde di peringkat pertama dengan satu pertandingan tersisa.
Di sisi lain, hasil imbang kontra Libya ini menjadi berkah bagi Timnas Tanjung Verde yang bepeluang besar lolos ke Piala Dunia 2026.
Dengan satu pertandingan tersisa di grup D, Tanjung Verde hanya butuh meraih kemenangan di laga terakhir.
Di laga terakhir, tim nasional yang dibela bek PSM Makassar Yuran Fernandes itu akan menghadapi lawan mudah.
Lawannya di laga terakhir kontra Eswatini yang berstatus juru kunci grup D
Jika berhasil mengalahkan Eswatini, tim berjuluk Hiu Biru itu akan mencatatkan sejarah dengan tampil di Piala Dunia untuk pertama kalinya.


0 Response to "Kipernya Bikin Blunder Kocak, Libya Investigasi Duel Vs Tanjung Verde"
Post a Comment